Sunday, August 9, 2009

Tugas1 TIK kelas 3 IPS&IPA



Ya......yang blom kerja tugas tik nih...sy kasih smua jawabannya langsung tinggal kalian copy trus kirim ok!!!! klo bingung silahkan kontak saya...see later!!!!





Grafis vektor adalah objek gambar yang dibentuk melalui kombinasi titik-titik dan garis dengan menggunakan rumusan matematika tertentu.

Pengertian Grafis Bitmap

Grafis Bitmap adalah objek gambar yang dibentuk berdasarkan titik-titik dan kombinasi warna.

Perbedaan Grafis Vektor dan Grafis Bitmap

Vektor

Bitmap

1. Gambar tetap jelas ketika di perbesar

1. Gambar kurang jelas ketika di perbesar

2. Tersusun oleh garis dan kurva

2. Tersusun atas titik-titik/dot

3. Ukuran File yang dihasilkan kecil

3. Ukuran File yang dihasilkan besar

4. Kualitas grafis tidak bergantung dari banyaknya pixel

4. Kualitas grafis bergantung dari banyaknya pixel

Grafis Vektor menggunakan aplikasi corel draw

Grafis Bitmap menggunakan aplikasi photoshop

A. Menu



Berisi berbagai perintah pengoperasian. Mulai dari membuka file, mengatur ukuran halaman, menampilkan berbagai macam docker dan sebagainya



B. Icon command / Toolbar



Bar ini berisi icon yang merupakan shortcut (perwakilan) pengoperasian berbagai perintah yang ada di menu. Seperti membuka, membuat file baru, menyimpan, print, dan sebagainya (yang biasanya sering digunakan)





















1. New : membuat dokumen baru



2. Open : membuka file corel draw



3. Save : menyimpan dokumen



4. Print : mencetak



5. Cut : memotong objek ke clipboard



6. Copy : menyalin objek ke clipboard



7. Paste : menempelkan objek dari clipboard ke canvas



8. Undo : membatalkan perintah sebelumnya



9. Redo : mengulangi/mengembalikan perintah yang di undo



10. Import : import gambar



11. Export : Export gambar corel draw ke format lain



12. Zoom Levels : mengatur level pembesaran area kerja/canvas



13. Application launcher : memanggil aplikasi corel graphics suite yang lain (jika diinstal)



14. Corel Online : Memanggil Corel Online







C. Detil seting tool yang digunakan



Isi dari bar adalah fitur pengoperasian yang dimiliki oleh suatu tool atau objek. Bar ini akan berubah-ubah sesuai dengan jenis tools yang kita pakai dan macam objek yang sedang kita pilih.



D. ToolBoX



Berisi berbagai macam tool yang digunakan untuk membuat berbagai macam objek gambar dalam corel draw. Ada beberapa tool yang digabung (group), hal ini bisa dilihat dari tanda panah kecil dibagian kanan bawah dari tiap icon tool yang ada. Untuk menampilkan tool yang tersembunyi di suatu group, klik dan tahan hingga tool-tool yang tersembunyi tampil (muncul flyout).







1. Untuk memilih objek (pick tool).



2. Untuk mengakses shape, knife, eraser, smudge brush, roughen brush, free transform tools.



3. Untuk mengakses Zoom dan Pan (untuk menggeser).



4. Untuk mengakses freehand, Bezier, artistic media, pen, polyline, 3 point curve, interactive connector, dimension.



5. Untuk mengakses rectangle dan 3 point rectangle tools.



6. Untuk mengakses ellipse dan 3 point ellipse tools.



7. Untuk mengakses polygon, graph paper, spiral tools.



8. Untuk mengakses basic shapes, arrow shapes, flowchart shapes, star shapes, callout shapes



9. Text tool, untuk menulis di canvas.



10. untuk mengakses interactive blend, contour, distortion, envelope, extrude, drop shadow, transparency.



11. Untuk mengakses eyedropper (mengambil sampel warna) dan paint bucket tool (untuk meneteskan warna ke objek gambar.



12. Untuk mengakses tool yang terkait dengan outline (jenis outline, warna, ketebalan).



13. Untuk mengakses tool terkait dengan fill (warna, gradasi, pattern, texture, postscript.



14. Untuk mengakses interactive fill dan mesh tools







E. Ruler



Ruler berfungsi seperti layaknya penggaris, hanya saja dalam bentuk maya. Dari ruler ini kita bisa membuat suatu guide line, dengan cara klik & drag ruler ke area kerja/canvas.



F. Canvas



Canvas ini merupakan area kerja kita, tempat kita berkreasi menciptakan berbagai macam objek gambar. Canvas ini berfungsi layaknya kertas gambar, hanya saja dalam bentuk maya.



G. Comand docker



Merupakan ekspansi dari beberapa fungsi-fungsi yang ada pada corel draw. Untuk menampilkan docker apa saja yang muncul, bisa dari menu Window > dockers, trus pilih docker mana yang ingin ditampilkan atau disembunyikan. Docker ini juga bisa di minimize, atau di tutup



H. Color bar



Berisi pilihan warna yang bisa kita gunakan untuk mewarnai objek gambar yang kita buat. Baik warna isi maupun warna outline. Warna yang ada pada daftar color bar ini bisa kita customize sendiri.



I. Information box



Berisi keterangan warna isi dan outline (garis luar) objek gambar yang sedang kita pilih. Informasi ini bisa kita gunakan ketika sedang membutuhkan untuk mengetahui warna apa yang ada di suatu objek, model warna yang digunakan, palet warna apa yang digunakan.



J. Page control



Menampilkan control tampilan halaman pada sebuah dokumen, memberitahu ada di halaman mana kita sedang bekerja. Control ini memudahkan kita jika sedang bekerja pada sebuah dokumen yang terdiri dari beberapa halaman



K. Koordinat posisi kursor



Menunjukkan posisi kursor dalam perhitungan ukuran yang sama pada ruler



L. Canvas window control



Icon window yang digunakan untuk meminimize, membesarkan/mengecilkan, menutup window canvas. Memudahkan kita ketika bekerja dengan banyak dokumen.



Canvas ini merupakan area kerja kita, tempat kita berkreasi menciptakan berbagai macam objek gambar. Canvas ini berfungsi layaknya kertas gambar, hanya saja dalam bentuk maya.

  1. Pick Tool

    Untuk menyeleksi, mengubah ukuran, dan juga memutar arah objek gambar.
  2. Shape Edit
    • Shape : Menyunting bentuk objek gambar.
    • Smudge Brush : Mengubah / mendistorsi keseluruhan gambar dengan menarik garis tepinya.
    • Roughen Brush : Mengubah / mendistorsi keseluruhan outline bentuk gambar dengan menarik garis tepinya.
    • Free Transform Tools : Mengubah objek gambar menggunakan rotasi(pemutaran posisi) bebas, rotasi sudut, mengubah ukuran dan, dan juga memiringkan bentuk gambar.
  3. Crop Tool
    • Crop : Menghilangkan bagian yang tidak diinginkan dalam objek.
    • Knife : Mengubah / mendistorsi keseluruhan gambar dengan menarik garis tepinya.
    • Erase : Menghapus area dalam gambar.
    • Virtual Segment Delete : Menghapus suatu bagian objek yang berada dalam persinggungan(interseksi).
  4. Zoom
    • Zoom : Mengubah perbesaran gambar dalam jendela gambar.
    • Hand : Mengatur bagian gambar yang tampil di dalam jendela gambar.
  5. Curve
    • Freehand : Menggambar segmen atau kurva dalam bentuk garis tunggal.
    • Bezier : Menggambar kurva dalam bentuk garis tunggal per titik (node).
    • Artistic Media Tool : Memunculkan fungsi pembuat bentuk(pena), seperti brush(efek kuas dengan pola pulasan tertentu), Sprayer(efek cat semprot), Calligraphic(efek pena kaligrafi), dan Pressure(efek pena teknik yang akan membentuk garis tepi tanpa lengkung).
    • Pen : Menggambar kurva dalam sebuah segmen pertitik(node).
    • Polyline : Menggambar garis dan kurva dalam modus preview.
    • 3 Point Curve : Menggambar kurva dengan menentukan titik awal dan akhir, lalu titik pusat kurva.
    • Interactive Connector : Menggabungkan dua objek dengan sebuah garis.
    • Dimension : Menggambar garis secara vertical, horizontal, bersudut, dan miring.
  6. Smart Tools
    • Smart Fill : Untuk menciptakan objek dari sebuah area lalu mengisikannya dengan warna atau tekstur.
    • Smart Drawing : Untuk mengubah coretan pointer yang anda gambar ke bentuk dasar atau bentuk yang wujudnya lebih halus.
  7. Rectangle
    • Rectangle : Untuk membentuk segi dan kotak.
    • 3 Point Rectangle : Untuk membentuk segi dan kotak dengan menyusunnya per titik.
  8. Ellipse
    • Ellipse : Untuk menggambar elips dengan lingkaran.
    • Hand : Mengatur bagian gambar yang tampil di dalam jendela gambar.
  9. Object
    • Polygon : Untuk membentuk polygon dan bintang secara simetris.
    • Star : Untuk membentuk bintang.
    • Complex Star : Untuk membentuk bintang dengan bentuk yang lebih kompleks dengan persinggungan sudut.
    • Graph Paper : Untuk membentuk serupa tabel atau susunan kotak-kotak seperti pada kertas gambar teknik.
    • Spiral : Untuk membentuk spiral(per) secara simetris dan logaritmis.
  10. Perfect Shapes
    • Basic Shapes : Menyediakan aneka bentuk jadi seperti segidelapan, smiley face, hingga segitiga.
    • Arrow Shapes : Untuk memudahkan menggambar bentuk tanda panah dengan aneka variasi bentuk, arah, dan jumlah kepala panah.
    • Flowchart Shapes : Untuk memudahkan menggambar bentuk flowchart(bagan).
    • Banner Shapes : Untuk memudahkan menggambar bentuk pita dan symbol ledakan.
    • Callout : Untuk memudahkan menggambar bentuk balon bicara dan label.
  11. Text Tool

    Untuk membuat teks langsung di area gambar baik yang berfungsi sebagai teks artistic maupun keterangan.
  12. Interactive Tools
    • Interactive Blend : Untuk membentuk segi dan kotak
    • Interactive Contour : Untuk membentuk segi dan kotak dengan menyusunnya per tit
    • Interactive Distortion : Untuk mendistorsi objek secara push/pull, zipper, dan twister.
    • Interactive Drop Shadow : Untuk menyisipkan bayangan ke dalam objek.
    • Interactive Envelope : Untuk mengubah bentuk objek dengan menarik titik(node) pada outline.
    • Interactive Extrude : Untuk membentuk ilusi kedalaman pada objek.
    • Interactive Transparency : Untuk menyisipkan efek transparan pada objek.
  13. Eyedropper
    • Eyedropper : Untuk menyeleksi dan menyalin property yang terkait dari sebuah objek, seperti warna(isi dalam objek), garis, ketebalan garis, ukuran, dan efek.
    • Paintbucket : Untuk menerapkan property yang terkait dari sebuah objek, seperti warna(isi dalam objek), garis, ketebalan garis, ukuran, dan efek; yang diambil lewat eyedropper tool, ke objek lainnya.
  14. Outline
    • Outline Pen Dialog : Untuk mengakses boks dialog outline pen.
    • Outline Color Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengaturan warna outline.
    • No Outline : Untuk menghilangkan outline dari sebuah objek.
    • ½ Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis ½ point.
    • 1 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 1 point.
    • 2 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 2 point.
    • 8 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 8 point.
    • 16 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 16 point.
    • 24 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 24 point.
    • Color Docker Window : Untuk membuka docker untuk pengaturan warna dan outline objek.
  15. Fill Tools
    • Fill Color Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengaturan cat(pengisi bagian dalam objek) dari sebuah objek.
    • Fountain Fill Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengisi warna dan gradasi ke dalam objek.
    • Pattern Fill Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengisi pola ke dalam objek.
    • Texture Fill Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengisi tekstur ke dalam objek.
    • Post Script Fill Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengisi gambar post-script ke dalam objek.
    • No Dialog : Untuk menghilangkan unsur pengisi dari sebuah objek.
    • Color Docker Window : Untuk membuka docker untuk pengaturan warna dan outline objek.
  16. Interactive Fill
    • Interactive Fill : Untuk mengisi aneka fill(pengisi objek) ke dalam sebuah objek.
    • Interactive Mesh : Untuk menerapkan garis-garis jejaring pada objek.

Created by : Muh.Syibli sahriza









No comments:

Post a Comment