Monday, March 8, 2010

Maybe I Need to Get a Life

There are some things that should probably remain private.  Like, if you give yourself a Brazilian (ouch) or google your mother. 

But hey, we're friends here, so I will come clean.  YES, I GOOGLED MY MOM.  Arrrrggghhhhh, did I really just tell you that?

I'll set the scenario for you.  It was around 11pm and I was sort of tired, but still  hyped up from a busy day and a brutal TurboKick class.  I wasn't ready to climb into bed, so I hung out at my computer for awhile, trying to make myself tired.  C'mon, tell me you haven't done the same thing.

Nothing interesting or new on Facebook.  Nothing going on in the news.  Any blogs I follow were already posted.  I'd snoop around on my kids' Facebook profiles, but they were smart enough not to friend me.  I don't want anything too intense.  What to do?  Oh, why not google my mom?

I've no earthly idea what possessed me.  I mean, the woman is in her eighties and doesn't use a computer.  What was I thinking?

What I wasn't thinking was that she would show up on the first hit.  In a video, no less.  On Science Nation.  WTF????????????????????

Of course I watched it, then called her immediately.  At that late hour.  I was laughing so hard I was barely coherent.  Then I sent the link to several family members (including her grandsons) with the statement "Mom.  Online.  In a video, no less.  Sometimes she scares the hell out of me."

Here's the link.  It's a hoot.  If you don't know her, she's the second one interviewed, the one talking about arthritis in her hands.  Haha, she may look sweet and unassuming but trust me, she's one feisty lady!

http://www.nsf.gov/news/special_reports/science_nation/robotbutler.jsp

I cracked up when I saw they were drinking coffee.  Are you kidding me?  These are the ladies who drink wine - copious amounts of it - even if they have to smuggle it into their bingo games because they live in an apartment community run by a religious organization.  I've said it here before - Go Mom!

I've also told you she's a good cook.  Here's her recipe for what she calls Fudge Pie.  It's simple, basic and well, pedestrian.  It's also delicious, ridiculously easy and a good weapon to have in your recipe arsenal if you need to make dessert on five minutes notice. 


BABA'S FUDGE PIE

4 oz. unsalted butter (1 stick)
2 oz. unsweetened chocolate
1 cup granulated sugar
2 eggs, separated
1/2 cup flour
1/4 teaspoon salt
1 teaspoon pure vanilla extract

Melt butter and chocolate in a saucepan over medium heat.  Remove from heat, then add sugar and whisk to blend.  Add egg yolks, one at a time.  Mix in flour, salt and vanilla.

Beat egg whites until they hold soft peaks and fold into chocolate mixture.  Pour into a buttered 9-inch glass pie plate.  Bake in oven preheated to 350-degrees for 25 minutes.

Serves 8

This is good on its own, but I personally think it's better if you serve it warm with some good vanilla ice cream, drizzled with caramel sauce.  You could also add a dollop of fresh whipped cream if you really want to take it over the top.

CARAMEL SAUCE

1 cup granulated sugar
1/4 cup water
1/2 cup heavy cream
Pinch of salt
1 teaspoon pure vanilla extract

Place sugar in a heavy saucepan and add water.  Swirl pan to combine but do not stir.  Cook over medium-high heat until sugar is combined and mixture starts to bubble.  Continue to cook, watching constantly, until mixture turns golden brown, swirling pan occasionally.  Remove from heat when caramel is golden but not too dark (it will continue to cook after you take it off the heat).  Slowly add cream and stand back (mixture will bubble up and sputter) then add salt and vanilla.  Place over medium heat if needed to smooth out and melt any lumps.

Yield:  approximately 1 cup


Oh, and about that Brazilian?  Well, I'm not sayin'..........

Perkembangan Bayi bulan 13-14

Memasuki tahun kedua tumbuh kembang bayi, sesudah bulan ke-12...

Bagaimana aku tumbuh:
  • Aku meninju, membanting, menjungkir balikkan, dan mengocok semua benda yang dapat aku raih.
  • Aku barangkali sudah dapat berdiri sendiri dan berjalan dengan cukup mantap.
  • Aku barangkali sudah dapat membungkuk dan tegak kembali.
  • Aku sangat tertarik pada benda2 yang mungil seperti remah2, serangga, dan kerikil.
  • Aku melewatkan banyak waktuku hanya dengan menatap benda2. Ini merupakan salah satu caraku belajar.
  • Aku tidak suka dilarang. Aku mau menyelidiki semuanya.
  • Aku mungkin sedikit takut akan gelap.
Bagaimana aku berbicara:
  • Sekarang aku sedang mempelajari kata2 yang sederhana.
  • Aku dapat memandang ke arah yang benar ketika kau menanyakan: "Ayah dimana ya?", "bolanya dimana sayang?" atau "kucingnya dimana sih?"
  • Aku dapat melambai ketika diminta.
  • Aku dapat memberitahumu ketika aku menginginkan sesuatu, misalnya segelas susu.
  • Aku berusaha sangat keras agar kau memahami diriku.
  • Aku senang mengulang kata2 yang kau ucapkan.
  • Aku mulai dapat mengingat nama dari beberapa orang, binatang, dan benda2 yang penting bagiku.
  • Kadang aku ingin kau memberitahuku nama dari benda2 yang tergambar di buku.
Apa yang aku pelajari:
  • Aku sedang belajar apa boleh dan tidak boleh aku lakukan.
  • Aku akan mengosongkan semua benda yang dapat aku raih, seperti laci baju, laci lemari dapur, dan tempat sampah.
  • Aku senang memasukkan benda ke tempatnya semula, tapi hanya kadang2 saja.
  • Aku senang menirukan perbuatanmu.
  • Aku belajar bagaimana memintamu atau orang lain untuk membantuku melakukan sesuatu.
  • Kadang aku berteriak hanya untuk menunjukkan bagaimana kuatnya aku.
  • Kadang2, tetapi tidak sering, aku akan berespon terhadap kalimat "Tidak Boleh" yang tegas.
  • Aku belum mengetahui hal2 apa yang dapat berbahaya bagiku.
Bagaimana sikapku ketika bersama dengan orang lain:
  • Aku senang ketika orang2 melihatku dan bertepuk tangan untukku. Aku mulai melakukan hal yang manis untuk mendapatkan perhatianmu.
  • Aku menunjukkan rasa sayangku padamu dengan pelukan dan ciuman, namun hanya kadang2.
  • Aku masih lebih senang bila Ayah dan Ibu tetap berada didekatku ketika aku sedang menjelajah.
  • Kadang2 aku menjatuhkan barang2 hanya agar kau mengambilkannya untukku.
  • Aku mulai dapat menyesuaikan diri dengan pengasuh bayi, namun aku masih malu bila bertemu orang asing.
  • Aku tidak suka terlalu senang bermain di dalam kamar sendirian.
  • Aku dapat saja mengamuk dan melempar barang2 ketika aku sedang marah.
Apa yang bisa kulakukan untuk diriku sendiri:
  • Jika ada yang membantuku, aku dapat memegang gelas dan minum dengan menggunakannya.
  • Aku senang mencopot topi, sepatu, kaus kaki, dan celanaku, tapi aku belum bisa memakainya kembali tanpa bantuan.
  • Aku dapat memegang sendok, namun aku mungkin belum dapat makan dengan menggunakan sendok dengan baik.
  • Aku senang makan menggunakan tanganku sendiri dan melumurkan makanan ke wajahku.
  • Aku dapat membuka dan menutup pintu.
Permainan yang aku sukai:
  • Aku senang memasukkan benda kecil ke benda yang besar.
  • Aku dapat bermain sendiri. Namun sebenarnya, aku lebih senang bila bermain denganmu, terutama bermain kejar-aku, petak umpet, dan permainan mencari benda yang halus dan kasar.
  • Aku senang mendengarkan musik dan menari ketika mendengarnya.
  • Aku mulai senang bermain mainan tiruan, seperti mengendarai mobil2an.
source: Buku Pintar Perawatan Bayi dan Anak, Iskarisma Ratih S.Psi

Orang-Orang yang didoakan oleh Malaikat

1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci.
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga malaikat berdoa ‘Ya Allah, ampunilah hambamu si fulan karena tidur dalam keadaan suci”.
(Imam Ibnu Hibban meriwayatkan dari Abdullah bin Umar ra., hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih At Targhib wat Tarhib I/37)

2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu shalat.
Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah salah seorang diantara kalian yang duduk menunggu shalat, selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para malaikat akan mendoakannya ‘Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah sayangilah ia’”
(Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah ra., Shahih Muslim no. 469)

3. Orang – orang yang berada di shaf barisan depan di dalam shalat berjamaah.
Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada (orang – orang) yang berada pada shaf – shaf terdepan”
(Imam Abu Dawud (dan Ibnu Khuzaimah) dari Barra’ bin ‘Azib ra., hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih Sunan Abi Dawud I/130)

4. Orang – orang yang menyambung shaf pada sholat berjamaah (tidak membiarkan sebuah kekosongan di dalam shaf).
Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah dan para malaikat selalu bershalawat kepada orang – orang yang menyambung shaf – shaf”
(Para Imam yaitu Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban dan Al Hakim meriwayatkan dari Aisyah ra., hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih At Targhib wat Tarhib I/272)

5. Para malaikat mengucapkan ‘Amin’ ketika seorang Imam selesai membaca Al Fatihah.
Rasulullah SAW bersabda, “Jika seorang Imam membaca ‘ghairil maghdhuubi ‘alaihim waladh dhaalinn’, maka ucapkanlah oleh kalian ‘aamiin’, karena barangsiapa ucapannya itu bertepatan dengan ucapan malaikat, maka ia akan diampuni dosanya yang masa lalu”.
(Imam Bukhari meriwayatkan dari Abu Hurairah ra., Shahih Bukhari no. 782)

6. Orang yang duduk di tempat shalatnya setelah melakukan shalat.
Rasulullah SAW bersabda, “Para malaikat akan selalu bershalawat kepada salah satu diantara kalian selama ia ada di dalam tempat shalat dimana ia melakukan shalat, selama ia belum batal wudhunya, (para malaikat) berkata, ‘Ya Allah ampunilah dan sayangilah ia”
(Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah, Al Musnad no. 8106, Syaikh Ahmad Syakir menshahihkan hadits ini)

7. Orang – orang yang melakukan shalat shubuh dan ‘ashar secara berjama’ah.
Rasulullah SAW bersabda, “Para malaikat berkumpul pada saat shalat shubuh lalu para malaikat ( yang menyertai hamba) pada malam hari (yang sudah bertugas malam hari hingga shubuh) naik (ke langit), dan malaikat pada siang hari tetap tinggal. Kemudian mereka berkumpul lagi pada waktu shalat ‘ashar dan malaikat yang ditugaskan pada siang hari (hingga shalat ‘ashar) naik (ke langit) sedangkan malaikat yang bertugas pada malam hari tetap tinggal, lalu Allah bertanya kepada mereka, ‘Bagaimana kalian meninggalkan hambaku?’, mereka menjawab, ‘Kami datang sedangkan mereka sedang melakukan shalat dan kami tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang melakukan shalat, maka ampunilah mereka pada hari kiamat’”
(Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah ra., Al Musnad no. 9140, hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Ahmad Syakir)

8. Orang yang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang didoakan.
Rasulullah SAW bersabda, “Doa seorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang didoakannya adalah doa yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada seorang malaikat yang menjadi wakil baginya, setiap kali dia berdoa untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, maka malaikat tersebut berkata ‘aamiin dan engkaupun mendapatkan apa yang ia dapatkan’”
(Diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Ummud Darda’ ra., Shahih Muslim no. 2733)

9. Orang – orang yang berinfak.
Rasulullah SAW bersabda, “Tidak satu hari pun dimana pagi harinya seorang hamba ada padanya kecuali 2 malaikat turun kepadanya, salah satu diantara keduanya berkata, ‘Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfak’. Dan lainnya berkata, ‘Ya Allah, hancurkanlah harta orang yang pelit’”
(Imam Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah ra., Shahih Bukhari no. 1442 dan Shahih Muslim no. 1010)

10. Orang yang sedang makan sahur.
Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada orang – orang yang sedang makan sahur”
(Imam Ibnu Hibban dan Imam Ath Thabrani, meriwayaatkan dari Abdullah bin Umar ra., hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih At Targhiib wat Tarhiib I/519)

11. Orang yang sedang menjenguk orang sakit.
Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah seorang mukmin menjenguk saudaranya kecuali Allah akan mengutus 70.000 malaikat untuknya yang akan bershalawat kepadanya di waktu siang kapan saja hingga sore dan di waktu malam kapan saja hingga shubuh”
(Imam Ahmad meriwayatkan dari ‘Ali bin Abi Thalib ra., Al Musnad no. 754, Syaikh Ahmad Syakir berkomentar, “Sanadnya shahih”)

12. Seseorang yang sedang mengajarkan kebaikan kepada orang lain.
Rasulullah SAW bersabda, “Keutamaan seorang alim atas seorang ahli ibadah bagaikan keutamaanku atas seorang yang paling rendah diantara kalian. Sesungguhnya penghuni langit dan bumi, bahkan semut yang di dalam lubangnya dan bahkan ikan, semuanya bershalawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain”
(Diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dari Abu Umamah Al Bahily ra., dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Kitab Shahih At Tirmidzi II/343)

Sumber Tulisan Oleh : Syaikh Dr. Fadhl Ilahi (Orang – orang yang Didoakan Malaikat, Pustaka Ibnu Katsir, Bogor)

Something incredible... snow over Barcelona!

Today, something incredible happened...


I was taking my coffee like every morning near the computer; after that, I was going to the kitchen... when I saw this throw the window...

 

It was snowing in the middle of Barcelona city! What a wonderful surprise, yes... but the point is that, even if sometimes snows here, it never stay so long... but today... see the evolution during the evening!

16'30 pm
17'30 pm

At this point I decided that I needed to go out!

 
  
  
  

What a wonderful day! How was yours?

Kai’s closing

March 8

If you love Kai restaurant, on 69th and Madison, or have meant to check it out, you have one month left to eat there.

Ito En, the tea company that owns Kai, announced that it’s closing the restaurant and tea store on April 9.

“... with our lease up on the building, it was a time for us to re-evaluate our business strategy and focus on our core business of ready-to-drink beverages, tea leaves and teabags,” said Yosuke Honjo, chief executive and president of Ito En North America, in an e-mail.

But Donguri (309 E. 83rd St., between First and Second avenues), is staying open, and Hitoshi Kagawa, former executive chef of Kai, is running the kitchen there.

Madeira Sauce

  
    
Many recipes are something you might not make, but some may include a component such as a sauce which you can pair with something else.  For example, the photo above portrays Tournedos Rossini, Beef Filets with Foie Gras and Truffles.  Appearing in the magazine Saveur in a piece about Cafe Anglais in Paris, the odds that I would make this at home are low.  However, the sauce looked luscious and the recipe for it was simple, so I clipped it and saved it for a later day.  That evening came last night when I felt like a steak and wanted an easy sauce to pair with it and the polenta and broccolini I planned.  I keep a bottle of madeira in the cabinet along with port, cooking sherry and marsala.  I recommend you do the same since they will keep for a long time. Similarly, I keep frozen or concentrated demi-glace in addition to chicken, beef, vegetable and seafood stocks.  So, when the time came, a sauce from a fine restaurant in Paris is only 10 minutes away.  Serves 2.
    
Ingredients:
1/4 cup madeira
1 cup beef stock
1/2 cup demi-glace
4 tbsp butter
    
Directions:
After you've cooked your cut of meat and removed it to a plate to rest, poor out any cooking fat and deglaze the pan with the madeira, scraping up and mixing in any bits.  Over medium-high heat, reduce the madeira slightly, about 2 minutes.  Add the stock and demi-glace, increase heat to high, and cook down approx. 8 minutes until the liquid is reduced to 1/2 cup.  Whisk in the butter if desired, a piece at a time, until the butter is melted.  Serve.
    

Women's Day in Vietnam!

Xin Chao to all Chi oi's and Em oi's in Vietnam, all the dudettes in Oz, in my home town and all the babes in the world! Today is Women's day here in Vietnam. This is a big event and very much celebrated by the entire nation. Today the men here in the office made me feel like I am a WOMAN! A woman that deserves to be appreciated and deserves to be complimented. They gave me a box of chocolate and a basket of flowers--that made wear a big smile on my face. They gave me my weakness--and I guess all the women in the world have the same weakness as mine.

All my female friends just texted me and greeted me on this day. But surprisingly someone has to make a silly comment first about this special event before greeting me. The day didn't end and my good Aussie friend didn't fail to greet me. Well "whatever" happens, I still owe him my big thanks!




Well to all women out there, we shouldn't forget to be confident about yourself, to make yourself beautiful and make others see how smart and brave you are despite adversity and failures. Because when we fall, the day will come that we will stand again and will face life in a better perspective...

hugs,
joanie xxx